


This is what i found when i open juicy's site. Uh oh.. They are gorgeous. ><
It's tempting. It is juicy. X)
Tidak Ambil Pusing | Bacaan hari ini: 2 Samuel 16:5-14 Ayat mas hari ini: 2 Samuel 16:12 Bacaan Alkitab Setahun: Imamat 23-24; Markus 1:1-22 |
Dalam bukunya Don’t Sweat the Small Stuff (Jangan memusingkan hal-hal sepele), Richard Carlson menulis, “Dalam hidup kita setiap hari, banyak hal kecil terjadi—kendaraan kita disalip dengan sembrono, dikritik secara tidak fair, kita memikul lebih banyak tugas dari yang lain, dan sebagainya—semua itu akan membebani hati dan pikiran kita, apabila kita tidak belajar untuk tidak memusingkan hal-hal kecil tersebut.” Suatu kali, dalam masa pelarian dari kejaran Absalom, anaknya yang memberontak, tanpa diduga-duga Daud mendapat cercaan pedas dari Simei, salah seorang kerabat Saul. Begitu pedas dan tajam cercaan itu sampai-sampai Abisai, salah seorang pengawalnya, panas hati dan berkata, “Mengapa anjing mati ini mengutuki tuanku raja? Izinkanlah aku menyeberang dan memenggal kepalanya” (ayat 9). Akan tetapi, Daud tidak mau ambil pusing. Ia menegur Abisai dan kemudian melanjutkan perjalanan. Mungkin sekarang ini kita pun tengah mengalami situasi tidak menyenangkan akibat sikap atau perilaku buruk orang-orang di sekitar kita; entah itu kelakuan rekan sekerja yang tidak pada tempatnya, sikap tetangga yang tidak bersahabat, atau gosip-gosip tidak benar yang disebarkan para pendengki. Daripada kita terus memikirkan dan memasukkannya ke dalam hati, malah bikin susah sendiri, lebih baik kita tidak ambil pusing. Sayang waktu dan tenaga kita. Apalagi kita juga jadi tidak bisa menikmati hidup ini. Serahkan saja semuanya itu kepada Tuhan. Biarkan Tuhan yang menjadi “hakim”. Seperti kata Daud, siapa tahu hal-hal itu justru Tuhan pakai sebagai sarana untuk mencurahkan kebaikan-Nya kepada kita (ayat 12). KADANG TIDAK AMBIL PUSING DENGAN KELAKUAN BURUK ORANG LAIN ITU PERLU |
Nikmatnya Menunda | Bacaan hari ini: Kolose 3:22-4:6 Ayat mas hari ini: Kolose 3:23 Bacaan Alkitab Setahun: Imamat 13; Matius 26:26-50 |
Suatu sore saya berniat mengerjakan tugas untuk esok hari, dengan segera. Namun, ketika melihat sebungkus kacang kulit, saya menyempatkan diri untuk duduk menikmatinya—hingga habis. Setelah itu saya menonton film bagus di televisi. Ketika melihat jam, sudah waktunya makan malam. Selesai makan malam, seorang teman datang bertamu! Selanjutnya bisa ditebak: saya mengantuk. Maka, saya memutuskan untuk tidur dan mengerjakan tugas itu dengan setengah mati pada dini hari. Sebenarnya tugas itu tidak berat, tetapi terasa begitu berat karena saya menundanya! Menunda itu nikmat. Selagi bisa menghindar, kita cenderung menunda pekerjaan. Padahal menunda kerja berarti menambah persoalan! Firman Tuhan mengingatkan bahwa apa pun yang menjadi tugas kita, harus dilakukan dengan segenap hati (3:23). Dalam kata ini terkandung sikap melakukan sesuatu dengan segera, bersemangat, serius, tekun, tidak main-main, dan tidak menunda-nunda. Ketika Tuhan memercayakan pekerjaan dan memberi waktu bagi kita untuk menyelesaikannya, Dia ingin kita melakukannya dengan sungguh-sungguh. Apalagi firman Tuhan meminta kita untuk bijak mempergunakan waktu yang ada (4:5), sebab waktu yang kita pakai untuk menunda sesuatu, takkan kembali. Akibatnya, kita yang rugi. Apakah Anda memiliki kebiasaan menunda? Belum terlambat untuk berubah! Mulai hari ini, lakukanlah segala pekerjaan dengan semangat, segera, tanpa menunda. Jika kita tidak menunda, kita dapat mengerjakannya tanpa terburu-buru. Mari manfaatkan setiap waktu dengan maksimal. Dan kita percaya, Tuhan akan menyempurnakan karya kita. JANGAN MENUNDA UNTUK MELAKUKAN APA YANG BISA ANDA LAKUKAN HARI INI |